Timur Tengah Mempercepat Pembelian Aset-aset China

　　Pada tanggal 30 Oktober, ETF pertama Arab Saudi yang berinvestasi di pasar saham Hong Kong, Albilad CSOP MSCI Hong Kong China Stock ETF, resmi terdaftar di Bursa Arab Saudi. Hanya dalam setengah jam setelah terdaftar, volume perdagangannya mencapai 1,5836 juta RMB, dan aktivitasnya unggul dibandingkan dengan ETF lain di pasar bursa Arab Saudi.

　　Pada Seminar Kerjasama Industri dan Investasi China (Shenzhen)-UEA, 19 perwakilan perusahaan terdaftar dari manufaktur canggih, ekonomi digital, energi dan kimia, biomedis, dan industri lainnya melakukan pertukaran "satu lawan satu" dengan 7 lembaga UEA untuk membahas peluang kerjasama. Seiring dengan terus meningkatnya kerjasama keuangan, dana Timur Tengah mempercepat pembelian aset China.

　　Sumber gambar: Picture Elf

ETF terbesar di Timur Tengah

　　Pada tanggal 30 Oktober, Albilad CSOP MSCI Hong Kong China Equity ETF resmi diluncurkan di Bursa Arab Saudi. Lebih dari 95% asetnya akan diinvestasikan dalam CSOP MSCI Hong Kong Stock Connect Select ETF. Skala awalnya melebihi US$1,2 miliar (setara dengan sekitar 8,5 miliar RMB), menunjukkan bahwa dana Timur Tengah mengalir ke pasar China melalui ETF.

　　Informasi publik menunjukkan bahwa CSOP MSCI Hong Kong Stock Connect Select ETF secara ketat mengikuti Indeks MSCI Hong Kong Stock Connect Select. Saham-saham yang dipilih oleh indeks ini telah terdaftar di Bursa Saham Hong Kong dan mencakup industri seperti konsumsi, perawatan kesehatan, dan teknologi. Saham-saham konstituennya termasuk Meituan, Xiaomi Group, Anta Sports, dll.

　　Zaid AlMufarih, CEO Albilad Capital, dan Paul Chan, Sekretaris Keuangan Wilayah Administrasi Khusus Hong Kong, percaya bahwa pencatatan ETF saham Hong Kong pertama Arab Saudi tidak hanya menyediakan alat investasi baru bagi pasar Arab Saudi, tetapi juga membantu mempromosikan aliran dana dua arah di kedua pasar tersebut.

Dana Timur Tengah mempercepat pembelian aset China

　　Wartawan menemukan bahwa dana Timur Tengah seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, dan Kuwait mempercepat pembelian aset China.

　　Data yang disediakan oleh CSOP menunjukkan bahwa per tanggal 31 Agustus tahun ini, skala pengelolaan aset CSOP Saudi Arabia ETF sekitar HK$10 miliar. ETF Arab Saudi pertama di Asia-Pasifik ini telah menjadi ETF Arab Saudi terbesar di dunia.

　　Pada tanggal 30 September, Abu Dhabi Investment Authority dan Kuwait Government Investment Authority memegang 31 perusahaan terdaftar saham A, meliputi keuangan internet, mesin, bahan bangunan, konsumsi, siklus, dan bidang lainnya, dengan nilai pasar sebesar 10,87 miliar.

　　Selain beberapa saham individu, Abu Dhabi Investment Authority baru saja membeli Tonghuashun, China Software, Shunxin Agriculture, Zhongju High-tech, Tiandi Technology, dan Shaanxi Natural Gas pada kuartal ketiga. Jumlah saham yang dipegang mencapai 43,1295 juta saham. Nilai pasar kepemilikan pada akhir kuartal masing-masing sebesar 1,53 miliar.

　　Kuwait Government Investment Authority baru saja membeli Shanjin International dan Sinoma International pada kuartal ketiga, dengan jumlah saham yang dipegang mencapai 36,1015 juta saham, dan nilai pasar saham pada akhir kuartal mencapai 563,6852 juta yuan.

　　Kerjasama antara China dan Arab Saudi juga semakin erat. Insiders industri percaya bahwa dana Timur Tengah yang berinvestasi dalam aset China akan membantu diversifikasi aset dan pengelolaan risiko mereka, menunjukkan bahwa Timur Tengah optimis terhadap perkembangan jangka panjang pasar China.