Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) belakangan ini hobi rebahan di level gocap alias Rp 50. Namun masih banyak pelaku pasar optimistis,fundamental GOTO yang semakin solid dapat menjadi katalis positif yang dapat mendongkrak harga sahamnya.
Terhitung sejak 26 Juni 2024, sudah 5 hari perdagangan harga saham GOTO berada di level Rp 50.Volume transaksi semakin tipis. Kalau trenberlanjut saham ini dikerangkengke Papan Pemantauan Khusus.
Pada posisi harga saat ini, market capperusahaan decacorn tersebut kini setara dengan 1,6 kalidari nilai buku alias price to book value (PBV). Nah, mantan Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Zein Mahmud memberikan pandangan yang menarik serta optimismenya terhadap perseroan tersebut
Dalam sebuah tulisan di media sosial - Kontan telah meminta izin untuk mengutip - ia menyebut GOTO masuk deretan perusahaan besar yang sahamnya dipegang oleh investor strategis besar. Seperti Subco (Softbank), Taobao, ADIA dari asing dan Astra International dari lokal. Beberapa tokohternama seperti Agus Martowardojo sebagai mantan Gubernur Bank Indonesia yang kini menjabat sebagai Komisaris serta Patrick Sugito Walujo, sang CEO juga mengempit saham GOTO.
Hasan juga mengungkapkan pandangannya positifnya terkait fundamental perusahaan teknologi tersebut, Fundamental GOTO saat ini jauh lebih kuat. Segmen e-commerce yang boros dan boncos sudah bisa ditransformasi menjadi penyumbang laba bersih. Dibayar dengan harga kehilangan pengendalian, tulisnya, Selasa (2/7).
Baca Juga: Bukan Cuma Patrick, Fund Manager dan Broker Besar Ikut Borong Saham GOTO
Segmen on demand service (ODS) yang menaungi Gojek menghadapi persaingan yang tidak seketat di segmen e-commerce. Apalagi Gojek bermain di teritori Indonesia yang merupakan pasar yang luas dan paling menarik di Asia Tenggara.
GOTO memang tak memiliki dukungan pendanaan sehebat Grab yang ditopang oleh Sea Group. Kalah jauh dalam nilai kapitalisasi dibandingkan Grab yang tercatat di Nasdaq. Tapi saya tidak melihat alasan GOTO tidak mampu bersaing dalam memperebutkan pasar di kandang sendiri. Indonesia. Ini merupakan lahan paling menarikuntuk ODS diASEAN, papar Hasan Zein.
Menurutnya, penurunan harga saham GOTO juga merupakan faktor teknis semata. Ia melihat, perluwaktu agar perimbangan antara permintaan dan penawaran saham GOTO dapat kembali mencapai titik ekuilibrium.
Hasan Zein menyebut,tekanan harga saham GOTO sebagai faktor teknis. Secara fundamental dan valuasi wajar beberapa sekuritas baik lokal maupun global juga masih memberikan rekomendasi positif GOTO.
Perusahaan kertas menaikkan harga, pasar sedang membaik
Apakah kacamata AI akan menjadi tren selanjutnya?
Pasar saham A-share terus turun di bawah level rekor
Indeks Hang Seng Turun untuk Hari Kedua, Ditutup 301 Poin Lebih Rendah
Periksa kapanpun Anda mau
WikiStock APP